Thursday, March 03, 2011

First love

“First love never dies”



Itu kesan saya saat terhadap drama paradise ranch. Di episode awal Changmin masih terlihat nyadar kamera, tapi makin lama makin bagus aktingnya… Ditambah ceritanya yang sulit ditebak. Plotnya sederhana, mirip dengan dorama. Ditambah pemainnya menyenangkan untuk dilihat. Biasanya di drama korea kan selalu ada karakter yang bikin kita kesel sampai beneran pengen nimpuk layar laptop saking sebelnya, tapi Paradise Ranch tidak member stock karakter seperti itu. Gimana ga ngefans sama drama ini.


Pengennya Dong Joo dijadikan lagi sama Da Ji dong. Klise memang kalau akhirnya seperti itu. Tapi gimana ya… diawal kan diilustrasikan kalau Dong Joo dari kecil udah bareng sama Da Ji, sampai mereka nekad nikah muda. Sampai episode 11 ini masih belum ketauan kenapa mereka cerai. Padahal jelas banget dua-duanya masih saling suka.


Adegan yang paling saya suka adalah waktu mereka merayakan sesuatu di restoran tempat mereka kerja sampingan, terus karena keduanya pada ngebir mereka akhirnya malah nginep. Paginya otomatis aja Dong Joo meluk Da Ji, dan Da Ji otomatis merapatkan badan ke Dong Joo, setelah beberapa menit keduanya bener-bener bangun dan sadar kalau mereka berpelukan. Dan, beda dengan biasanya, ga ada acara menjerit terkejut. Mereka ga berani bergerak dan tetap di posisi semula, hihihihi, mungkin inget kebiasaan lama. Dan barulah mereka pura-pura baru bangun saat alarm telponnya bunyi… Duhh… padahal pernikahan mereka sudah berakhir 5 tahun yang lalu.


Da Ji dan Dong Joo, keduanya ga menipu hati nurani mereka dengan suka pada orang lain, dan melupakan cinta mereka. Padahal cinta mereka berdua tetap eksis dan terefleksikan dengan saling peduli pada yang lain. Dramanya sangat nyata dan memungkinkan untuk dialami siapa saja. Sisi ini yang membuat saya suka banget biarpun ratingnya jelek di Korea, dan banyak yang mengkritik. Jual aja ke jepang pasti laku deh…


Dan tentu saja puas mantengin tampangnya Changmin dengerin suaranya, dan ada OSTnya yang dinyanyikan oleh Changmin… Hmm…


BTW hari ini saya masih belum bosan dengerin lagu How Can I? nya Changmin. Yang dipasang di playlist hanya satu lagu yang diset otomatis untuk repeat… hahahaha…. gini nih kalau lagi suka sama satu lagu. Brainwash dan irama lagu ini takkan pernah bisa saya lupa lagi. Karakter suara Changmin sudah tersimpan filenya diotak saya. Baru kali ini saya suka dengan suara tinggi cowok. Yang jelas tehnik nyanyinya enak untuk didengar, menghasilkan suara yang bening tanpa manipulasi.

No comments: