Tuesday, September 27, 2011

TONE, It's My Way



TONE album baru Tohoshinki (TVXQ) released tanggal 28 September. Saya sangka pre-order akan dikirim tanggal 28nya, tapi ternyata pengiriman sudah dilakukan sejak tanggal 25 Sep. Saya milih dikirim lewat fedex aja karena ada bonus poster (first edition sih). Kenapa sampai pesan ke 3 versinya? Lagi gila aja...hehehe... Itu gara-gara Avex memberikan bonus beda-beda untuk tiap versi. Versi A yang pink atau merah ada bonus DVDnya, bonus DVD berbeda untuk versi B, versi C paling komplit lagunya (15 tracks), 2 versi pertama hanya 13 tracks yang sedikit beda antara versi A dan versi B.

Tapi asli ga nyesel PO 3 versi itu, karena konsep albumnya unik. Yang dipromosikan abis adalah tema warna. 3 warna berbeda untuk CD jacket (sampai dijiplak oleh 3 orang ex-member untuk album baru mereka). Tapi ternyata ada hidden message dalam CDnya, semuanya pesan terimakasih dari TVXQ untuk fans yang loyal pada mereka. Ide original ini tidak pernah terungkap sampai albumnya diterima. Tentu saja surprise ini membuat fans jadi euphoria (termasuk saya tentunya). Kunci dari hidden message adalah tone tadi. Design grafis dari booklet dan cover jacketnya membuat semua pesan jadi berbeda tergantung warna apa yang dipakai. Aslinya booklet itu berlatar putih, warna kuning,biru dan merah itu karena ada plastik film tipis yang disisipkan diantaranya. Dan kalau dibuka akan terungkap pesan lain. Dan menaruh warna berbeda bisa memberi pesan berbeda. Lucu dan seru.

Dari album baru ini saya dapat 3 cards: Yunho-Yunho-Changmin&Yunho. Herannya dari semua CD yang saya pesan, selalu aja dapat Yunho card,ga pernah dapat Changmin card. Kali ini sedikit beruntung karena satu dapat 2 macam kartu.

Lagu-lagunya sendiri, asli ok banget. Favorit saya tentu ballad - jazz/RnB. Ada dua group lagu favorit: pertama adalah group "suka banget" adalah Magenta, Thank You My Girl, Telephone, Back to Tomorrow, I don't know, Shiawaseiro no Hana, Weep dan Somebody to love- 2011 version. "suka tapi ga banget" adalah lagu sisanya termasuk B.U.T, I think you know, Duet, Telephone, Why (Jap version), Maximum (Jap-version), Superstar, Easy mind.

Di SMtown NY mereka akan nyanyiin apa ya? Mungkin B.U.T... ahh 3 minggu lagi nih.

Happy mood karena TONE...

Wednesday, September 21, 2011

Drama Korea yang sedang tayang

Minggu ini the Princess Man sudah mencapai episode 19-20. English subs nya palingan baru keluar weekend. Saya sendiri tidak mengerti kenapa serial ini sangat menarik untuk saya. Ceritanya ngayayay, Se Ryung dan Seng Yoo yang ada di dua dunia berbeda. Tapi tidak bisa melepaskan satu sama lain.

Yang paling bagus aktingnya adalah Park Shi Hoo, konflik batin Seung Yoo antara ingin membalas dendam kematian ayahnya pada ayah Se Ryung, sekaligus sadar bahwa tindakannya akan menyakitkan bagi Se Ryung. Seung Yoo sendiri mengerti betapa sakitnya kehilangan ayah karena dibunuh orang, dan rasa cintanya pada Se Ryung secara instingtif ingin melindungi Se Ryung dari kepedihan yang sama [ditambah konflik akibat menekan rasa cemburu karena Se Ryung dijodohkan orang tuanya dengan Jung Jong - teman sendiri].

Walaupun akting Moon Chae Won sebagai Se Ryung tidak super bagus, tapi chemistrynya dengan Park Shi Hoo sangat kuat. Sehingga saya sering menskip bagian-bagian lain hanya untuk menonton duet akting mereka. Jalan ceritanya masih kabur, kemungkinan besar tragis, tapi seperti apa tragisnya saya belum bisa menebak(jadi ingat dengan Hong Gil Dong yang juga dibuat tragis, bersatu tapi hanya sebentar dan menghadang maut bersama). Dua minggu lagi akan tamat serialnya, saya berharap penulis skenarionya menjaga alur yang sudah enak ini, ga ada perubahan karakter mendadak misalnya (tapi ratingnya bagus, saya berharap akan jadi serial yang tidak mudah dilupakan).

Serial lain yang masih lama tayangnya adalah serial Warrior Baek Dong Soo. Tekad dari Yoo Seung Hoo [memerankan Ye Woon] yang menolak peran utama dan memilih peran pembantu hanya untuk mencuri posisi, di mata saya sampai saat ini belum mencapai tujuannya. Karisma Seung Hoo masih belum keluar, dan aktingnya masih setara dengan Ji Chang Wook [pemeran Baek Dong Soo]. Menurut kabar dari blog tetangga Yoo Seung Hoo terinspirasi oleh akting Kim Nam Gil sebagai Bi Dam yang berhasil mencuri spot pemeran utama (Uhm Tae Wong) di serial Queen Seon Deok. Dia ingin melakukan hal yang serupa, tapi Ji Chang Wook tidak mau menyerah begitu saja, walaupun dia kalah populer dengan Seung Hoo, dia mempertahankan peran utamanya dengan baik. Kelemahan Seung Hoo ada pada pandangan matanya [masih kalah ekspresif dengan tatapan mata Changmin di Paradise Ranch].

Serial yang sudah tamat dan membuat saya sedikit kecewa adalah Scent of The Woman. Kenapa tidak dibuat tragis??? Pasien kanker kandung kemih yang sudah metastase kemana-mana, masih bisa hidup panjang, hiyayaya... ga realistis ah. Kenapa ga pake kasus Leukemia sih? kan ada yang bisa recovery 100% tanpa obat. Padahal awalnya sudah ok, tapi endingnya nyebelin, surprise sih iya tapi
ga ada klimaks. Masih jauh nih dibanding dengan 49 Days.

Idem dito dengan Myung Wol... mungkin gara-gara konflik antara Han Ye Seul dan sutradaranya yang gosipnya sampai mengganggu jadwal akting. Chemistry di episode awal antara Eric dan Han Ye Seul sangay bagus tapi setelah konflik (kalau ga salah ingat di episode 9) berantakan. Mereka berusaha profesional tapi tetap saja tidak bisa seperti di episode awal. Padahal Han Ye Seul salah satu aktris favorit saya.

Yang masih menarik untuk ditonton adalah Yoon Sang Hyun dan Choi Ji Woo di serial Can't Lose. Akting prima, cerita masih belum mencapai konflik, dan sampai saat ini alur ceritanya masih ok. Serial lainnya masih malas download maupun nonton... termasuk Poseidon yang dimainkan Choi Si Won yang diepisode awal feat. Yunho. Bagus buat Yunho, tapi ... dia bukan Changmin... hiks-hiks... Changmin bakal main drama lagi tidak ya? Mungkin tidak dalam waktu dekat karena TVXQ kan konsentrasi ke promo tour TONE sampai tahun depan. Ya... gapapa... karena mereka penyanyi tentu lebih menyenangkan kalau mereka mengeluarkan album daripada melihat mereka akting...hihihi... Berharap dua orang itu bisa main sama-sama di satu drama, walaupun ga tahu kenapa ranking Changmin akan selalu lebih tinggi dari Yunho untuk saya. Padahal Yunho artis yang sangat berbakat...maaf kalau ada penggemar Yunho yang kesasar ke sini, magnet Changmin terlalu kuat menarik saya menjadi follower Lord Voldermin... hahahaha...




Dari kaset ke CD, dari radio ke laptop

Minggu lalu tiba-tiba saya merasa bosan dengan koleksi lagu yang ada di library iTune. Ingin mendengarkan sesuatu yang familiar tapi belum ada di iTune. Dan saya teringat dengan soundtracknya Ally McBeal yang dibawakan oleh Vonda Shepard. Dulu saking sukanya saya dengan soundtrack ini sampai beli kasetnya dengan uang saku saya yang cekak, maklum baru lulus. Tidak beli CDnya, selain mahal juga tidak punya playernya.
Sejak lulus itu yang saya bawa kemana-mana adalah radio tape Sony dan walkman tentunya. Selain tidak berat juga karena sejak SMP saya selalu harus tidur didampingi walkman atau radio. Jadi kasetlah yang saya koleksi. Setelah jaman berganti ke internet dan mp3 player, kaset-kaset saya mulai terlupakan, seperti kisah Puff, the magic dragon yang terlupakan saat Jack beranjak dewasa. Modal saya adalah laptop.

Saya teringat saat pertama kali membeli laptop, saat itu orang-orang masih bermain dengan desktop. Laptop masih dianggap barang mewah, di kantor sendiri hanya posisi tertentu yang mendapat inventaris laptop. Saya yang paling pantang memakai barang inventaris kantor untuk keperluan pribadi, mati-matian menabung untuk bisa beli laptop pribadi. Begitu punya laptop sendiri, mulailah saya meminjam CD kemana-mana untuk dicopy ke laptop, belum mampu membeli sendiri sih,  juga paranoid dengan CD bajakan, karena terbukti sering merusak player. Jadi koleksi lagu saya terbatas. Saat saya sudah mampu beli CD, toko CD banyak yang bangkrut atau tutup. Sehingga koleksi CD tetap terbatas.

Pilihan untuk download lagu dari internet, entah kenapa juga kurang saya sukai. Terlalu berisiko mendapatkan virus dari download lagu dan [tanpa bermaksud menjadi moralis] juga melanggar hak cipta orang.

Dan mendapatkan kesempatan tinggal sementara di US membuat koleksi iTune saya menjadi semakin kaya. Saya jadi rajin hunting CD lama yang menjadi favorit saya dari Amazon. Belinya yang second hand saja, ongkos kirimnya malah lebih mahal dari CDnya. Dan belakangan sejak Amazon juga menjual lagu digital saya dengan senang hati mendownloadnya dari sana.

Soundtrack Ally McBeal adalah salah satu favorit saya. Karena hanya punya kasetnya saya berniat untuk beli CDnya. Tentu saja karena terbitan lama, jarang yang jual CD baru. Dan secondhandnya hanya $2-an. Langsung order, minta kiriman standard supaya bebas ongkos kirim. Biar namanya second hand, kualitasnya masih seperti baru saja.

Dan lewat tanggal 28 September, saya punya penantian lain, first edition TONE, album barunya Tohoshinki/DBSK/THSK/TVXQ...hihihi...










Saturday, September 17, 2011

The importance of the moment

Nonton pertunjukan diatas harga $50 untuk kantong pengangguran seperti saya mungkin akan dinilai pemborosan oleh orang luar. Tapi boleh dong sesekali kita melakukan hal yang tidak masuk akal. Walaupun menjadi fans artis tertentu memang membuat kita gila berulang kali. Minggu lalu saya membeli tiket SMTown di NYC, belum pesan tiket pesawat dan hotel, nunggu uang stipend nongol dulu. kikiki...
Tiketnya sudah ditangan sekarang. Bersama dengan tiket saya juga membeli goodies bag. Untuk bulan ini pengeluaran extra saya adalah dengan membeli 3 versi album TONE first edition. Kalau dijumlahkan totalnya lumayan banyak, tapi untuk saya ada nilai lebih dari uangnya. 

Dua tahun ini memang saya benar-benar memanjakan diri sendiri, tidak ada beban dan masalah dari luar yang memberatkan saya, semua masalah yang saya bereskan murni masalah dari diri saya sendiri. Dan saya sangat menikmatinya. Sudah terlalu lama saya memegang peran problem solver di rumah, dan terus terang bosan juga jadinya. Sumber utama alias trouble maker adalah adik saya yang merupakan anak emas ibu. Jadinya saya yang sering dicurhati oleh ibu untuk masalah adik saya. Berada jauh dari Indonesia membatasi komunikasi kami. Dan saya menikmati waktu yang tersisa dengan melakukan travel, nonton pertunjukan yang tidak pernah bisa saya tonton di Indonesia.


Thursday, September 08, 2011

The Princess Man ~ review

Serial sageuk terbaru yang lumayan menarik, jauh lebih menarik dibanding Myung Wol maupun the Scent of Woman. Karena masih belum ketebak jalan ceritanya. Benang merah cerita The Princess Man seperti Romeo & Juliett. Tokoh utamanya adalah Lee Se Ryung dan Kim Seung Yoo. Se Ryung anak dari Prince Su Yang, adik dari raja yang sedang berkuasa saat itu. Ambisi ayah Se Ryung adalah menjadi raja, tidak peduli jalan apa yang digunakan. Sedangkan Seung Yoo anak kedua (anak bungsu) penasehat raja. Untuk menjalin aliansi Se Ryung akan dijodohkan Seung Yoo.

Se Ryung yang berjiwa bebas dan agak tomboy, sering kena marah ibunya karena selalu mencoba bisa menunggang kuda. Hal yang tidak lazim untuk perempuan. Walaupun sering jatuh dari kuda, dia tidak bosan mencoba dan mencoba lagi. Di saat-saat tertentu Se Ryung akan pergi ke istana menemani putri Kyung Hee, yang juga sepupunya. Walaupun derajat mereka beda Se Ryung dan putri Kyung Hee berteman baik.

Seung Yoo sendiri terkenal sebagai anak keluarga terpandang, kaya, pintar dan tampan. Dia punya 2 orang teman baik, satu orang anak keluarga terpandang lainnya dan satunya lagi berkarir di militer. Seung Yoo mendapatkan posisi pengajar di sekolah kerajaan. Hari pertama melapor dia datang langsung dari tempat gisaeng, dengan cap bibir di pipi dan di leher. Di hari itu pula dia ditunjuk untuk mengajar putri Kyung Hee yang selalu berhasil menjaili para professornya gara-gara dia tidak tertarik untuk belajar.

Hari pertama Seung Yoo mengajar yang dihadapi adalah Se Ryung yang berpura-pura jadi putri Kyung Hee. Se Ryung penasaran seperti apa orang yang akan dijodohkan dengannya. Hari pertama score 1-0 untuk Se Ryung yang berhasil mempermalukan Seung Yoo yang datang dengan cap bibir. Se Ryung juga berhasil memaksa Seung Yoo untuk mengajarinya naik kuda. Perlahan-lahan Se Ryung jadi suka dengan Seung Yoo.

Tapi perjodohan mereka kemudian dibatalkan karena ayah Se Ryung gagal mempengaruhi ayah Seung Yoo. Raja malah berniat menjodohkan Seung Yoo dengan putri Kyung Hee. Sayangnya ayah Se Ryung tahu bahwa putrinya menyamar sebagai putri Kyung Hee sering bertemu dengan Seung Yoo, dan membuat scandal itu untuk menjatuhkan Seung Yoo dan ayahnya. Seung Yoo nyaris kena hukum, tapi putri Kyung Hee yang asli muncul dan membebaskan Seung Yoo dari hukuman fatal. Saat Seung Yoo memandang Kyung Hee asli untuk pertama kalinya, dia merasa dikhianati dan terluka oleh ulah Se Ryung. Padahal Seung Yoo sendiri tanpa sadar sudah jatuh cinta pada Se Ryung.

Se Ryung menanti Seng Yoo saat dia keluar dari istana untuk mendengar tikaman kata-kata Seung Yoo, "jangan pernah muncul lagi dihadapanku". Se Ryung bahkan tidak diberi kesempatan untuk menjelaskan tindakannya.  Seng Yoo meninggalkan Se Ryung begitu saja, tanpa tahu nama asli Se Ryung.

Se Ryung bukan hanya patah hati tapi juga dimusuhi Kyung Hee yang terpaksa harus menikah untuk mencegah kudeta dari ayah Se Ryung. Padahal Kyung Hee ingin menikah berdasar cinta. Suami Kyung Hee ternyata teman baik Seung Yoo.

Satu hari Kyung Hee menghilang, suaminya panik dan mencari bantuan dari teman-temannya. Saat itu Se Ryung bertemu kembali dengan Seung Yoo. Awalnya Seung Yoo tetap marah dengan Se Ryung, tapi dia tidak bisa menipu hatinya dan akhirnya menyatakan cinta pada Se Ryung. Se Ryung tentu bahagia tapi ada bayangan gelap ayahnya di latar belakang, saat ditanya siapa nama aslinya dia memberikan nama pembantunya. Dan Seung Yoo menyangka Se Ryung adalah dayang dari Kyung Hee

Walaupun Se Ryung berusaha menutupi hubungannya dengan Seung Yoo, kipas pemberian Seung Yoo membuat ayahnya tahu bahwa putrinya menjalin hubungan dengan Seung Yoo. Untuk melancarkan kudetanya ayah Se Ryung membantai keluarga Seung Yoo. Seung Yoo selamat karena Se Ryung. Walaupun tidak terbantai dia tetap menjadi target pembunuhan yang direncanakan oleh ayah Se Ryung.

Seung Yoo yang berhasil selamat dari rencana pembantaian kedua mendatangi rumah Se Ryung dan melihat pangeran Su Yang sedang disambut oleh anak dan istrinya karena berhasil mengkudeta raja. Se Ryung sendiri sudah seperti mayat hidup karena dia diberitahu bahwa Seung Yoo sudah tiada. Seung Yoo menghunus pedang mencoba membunuh musuh utamanya, tapi tidak berhasil, malah dia dimasukkan ke penjara, dan dia terluka hati untuk kedua kalinya saat tahu Se Ryung adalah anak musuhnya.

Masih panjang ceritanya, nanti disambung lagi. Walaupun klise, serial ini mampu menghanyutkan emosi saya. Mungkin kalau settingnya diubah ke jaman modern, saya bakal melewatkan seri ini karena ga masuk akal ceritanya. Tapi saat dijadikan sageuk buat saya sangat menarik, karena segala ide aneh bisa difilmkan juga karena di dalam otak sudah dikategorikan fiksi.






Pindahan

Hari Sabtu yang lalu saya pindahan, masih di kompleks apartment yang sama cuma beda unit. Saya pindah ke tempat yang lebih murah tentunya. Lebih kecil memang, tapi selain lebih ringan di kantong juga lebih ringan dalam hal bersih-bersih. Memang sih pas bagian cuma nge-vacuum nya ringan, tiap hari juga bisa sebenarnya. Tapi pas bagian mesti nyampoin tu karpet bisa banjir keringat.

Perasaan saya barangnya ga gitu banyak, kok setelah dijalani baru kelar 3 hari, plus betis dan badan sakit-sakit semua. Maklum turun naik tangga dari lantai 3 ke lantai 3. Selain ga ada tenaga sewaan atau tenaga jajahan juga tanpa lift. Kalau di Indonesia saya biasa mengkaryakan 2 adik laki-laki, gratisan tentunya, dibayar terimakasih doang. Dan mereka menurut saja, daripada kakak perempuan satu-satunya manyun dan ngambek. Kena batunya sekarang, karena ga mungkin mengekspor mereka sekedar untuk pindahan.

Gara-gara pindahan terpaksa ga main internet selama beberapa hari. Transfer ke tempat baru tetap membutuhkan getaway wireless dan barangnya dikirim 2 hari setelah saya pindah. Untuk urusan sekolah pakai internet di kampus, tapi ga mungkin buka situs-situs private saya seperti CTVXQ dan tempat download drama korea. Dan ga bisa ngeblog. Lengkap deh penyebab sakaw internet.

Berbarengan dengan masa pindahan, musim panas berganti jadi musim gugur. Suhu belum dingin-dingin amat. Bedanya jam 4-5 sore suhu sudah sejuk, walaupun matahari masih tenggelam jam 8-an. Sebentar lagi pohon akan berubah warna. Lalu tiba-tiba musim dingin dan musim semi datang lagi, terus pulkam deh. Hmmm harus dan kudu menikmati setiap hari yang dilewati disini.

Thursday, September 01, 2011

9 of September


It's a very special day! I will enjoy every minutes of that day. My first schedule for the D-day will start with the ticket master... yaay!! SMtown ticket will be started to sale at 10am. I must online in that particular time. Because in the past, the SMtown ticket concert always sold out in less than 1 hour.

Second schedule is attend the meeting of the certificate class. Mr Blue eyes will attend too. Although is not as important than booking the ticket concert.

Then in the afternoon I will attend the international student gathering. It's a very busy day.

But now my head is full with the anticipation of the SMtown concert. I'm so happy that I have chance to attend the concert, watch TVXQ live performance. Too bad that it's not a pure TVXQ concert, I wish their TONE concert could be held in the US too, not only in Japan.

The other crazy thing I did today is ordered all 3 versions of the TONE album. I know I'm crazy with TVXQ. But hey people are allowed to do a crazy thing at least once in your lifetime. So my crazy moment is fangirling for TVXQ. Never did the fans thing, never join any fandom (including SMAP), never buy more than 1 album version. But TVXQ turn up down my behavior. WTH, carpe diem! Seize the day!